Puluhan Pelajar di Nabire Diamankan Polisi Sebelum Demo Penolakan Makan Bergizi Gratis

Polisi Nabire amankan pelajar sebelum demo tolak Makan Bergizi Gratis.
Polres Nabire mengamankan puluhan siswa SD, SMP, SMA, dan SMK sebelum aksi demo menolak program Makan Bergizi Gratis, Senin (17/2/2025). (Foto: Yusran/infoNabire)

NABIRE, Infonabire.com – Puluhan siswa SD, SMP, SMA, dan SMK di Nabire diamankan Polres Nabire saat hendak melakukan aksi unjuk rasa menolak program Makan Bergizi Gratis pada Senin, (17/2/2025). Sebelum aksi berlangsung, aparat kepolisian telah lebih dulu mengamankan para siswa dan membawanya ke halaman Polres Nabire.

Setelah mengamankan para pelajar, pihak kepolisian langsung menghubungi Dinas Pendidikan Kabupaten Nabire serta sejumlah kepala sekolah. Mereka diminta datang untuk melihat dan memastikan kondisi anak didiknya yang ditahan sementara di Polres Nabire.

Polisi Dalami Dugaan Provokasi

Polisi Nabire amankan pelajar sebelum demo tolak Makan Bergizi Gratis.

Kapolres Nabire, AKBP Samuel Tatiratu, mengungkapkan bahwa pihaknya menduga ada provokator yang menggerakkan para siswa untuk melakukan aksi tersebut. "Dari pemeriksaan awal, kami menemukan indikasi ada pihak tertentu yang memprovokasi dan menggerakkan siswa-siswi ini. Saat ini, kami sedang melakukan pendalaman lebih lanjut melalui Reskrim Polres Nabire," ujarnya.

Ia juga menyoroti adanya sejumlah siswa yang mengenakan noken dengan simbol Bintang Kejora (BK) saat diamankan. "Kami mengingatkan agar pihak-pihak yang ingin memprovokasi anak-anak ini untuk berhenti. Jika mereka turun ke jalan dan terjadi kekacauan, yang menjadi korban adalah para pelajar itu sendiri," tegas Kapolres.

Lebih lanjut, Kapolres Nabire menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis adalah kebijakan pemerintah yang harus didukung. "Program ini adalah inisiatif Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kesehatan dan kecerdasan generasi muda. Sebelum diterapkan, makanan akan diuji terlebih dahulu oleh pemerintah dan unsur Forkopimda, dengan pengawasan dari Balai Gizi Nasional," jelasnya.

Dinas Pendidikan Apresiasi Tindakan Kepolisian

Polisi Nabire amankan pelajar sebelum demo tolak Makan Bergizi Gratis.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nabire, Dina Pidjer, mengapresiasi langkah cepat Polres Nabire dalam mengamankan para siswa serta memberikan pemahaman terkait program Makan Bergizi Gratis. Ia menjelaskan bahwa hingga saat ini program tersebut belum dijalankan di Nabire.

"Saat ini kami masih melakukan pendataan jumlah siswa dari tingkat TK, SD, hingga SMA/SMK se-Kabupaten Nabire. Pelaksanaan program ini menunggu informasi resmi dari pemerintah," ujarnya.

Siswa Tuntut Pendidikan Gratis

Dalam kesempatan tersebut, beberapa siswa menyampaikan aspirasi mereka, meminta pemerintah lebih memprioritaskan pendidikan gratis ketimbang program makan bergizi. Menurut mereka, masih banyak anak di Nabire yang belum mendapatkan akses pendidikan layak.

Namun, Dinas Pendidikan menegaskan bahwa setiap hidangan dalam program ini akan diawasi oleh Balai Gizi Nasional dan Forkopimda. Sebelum makanan dikonsumsi oleh siswa, terlebih dahulu akan dilakukan uji kelayakan oleh pemerintah setempat.

Dengan kejadian ini, Kapolres Nabire berharap para siswa tidak lagi terprovokasi dan melakukan aksi serupa di masa depan. "Kami memberikan mereka kesempatan, karena mereka belum sepenuhnya memahami dampaknya. Setelah pendataan, para siswa langsung dipulangkan," pungkasnya.


Main Tag: Nabire, Berita Nabire, Makan Bergizi Gratis, Polres Nabire, Pendidikan, Berita Papua, info Nabire, info Nabire hari ini
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url