Aksi Demo Tutup Freeport di Nabire Tanpa Penanggung Jawab Tak Diizinkan, Kapolres Nabire Beri Imbauan

AKBP Samuel Dominggus Tatiratu, S.I.K. (Foto: Dok. Pribadi infonabire)

NABIRE, infonabire.com – Aksi demo tutup Freeport yang direncanakan oleh Forum Independen Mahasiswa (FIM) West Papua pada Senin, 7 April 2025 di Gedung DPR Papua Tengah dipastikan tidak mendapatkan izin dari pihak kepolisian.

Kapolres Nabire menjelaskan bahwa surat pemberitahuan aksi tersebut baru diterima pada pagi hari, dan di dalamnya tidak mencantumkan penanggung jawab kegiatan maupun jumlah massa yang akan terlibat.

"Aksi itu tidak menyertakan siapa penanggung jawabnya dan tidak menjelaskan jumlah massa di setiap titik," ujar Kapolres Nabire kepada media, Minggu (6/4/2025).

“Surat pemberitahuan baru masuk tadi pagi dan di dalamnya tidak mencantumkan penanggung jawab kegiatan serta jumlah massa yang terlibat. Maka dengan ini tentunya penerbitan STTP tidak dikeluarkan bagi giat dimaksud,” ucap Kapolres.

Ia menambahkan bahwa pihaknya telah mencoba menghubungi koordinator lapangan (Korlap), namun petugas yang datang ke lokasi justru ditolak dan diarahkan untuk bertemu langsung di lapangan pada hari aksi.

“Terhadap Korlap yang ada sudah coba dihubungi namun kehadiran petugas ditolak bahkan menyampaikan bahwa nanti saja ketemu di lapangan besok," lanjutnya.

Kapolres juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang belum jelas kebenarannya. Ia mengajak warga untuk tetap menjalankan aktivitas sehari-hari seperti biasa, namun tetap waspada dan berhati-hati.

“Apa bila ada segala bentuk kegiatan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum akan ditindak sesuai hukum yang berlaku. Mari bersama-sama kita menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kabupaten Nabire,” tutup Kapolres.

Tag: Demo Freeport, Polres Nabire, Papua Tengah, Keamanan Nabire, Berita Terkini Nabire, Aksi Mahasiswa Papua, Imbauan Kepolisian, Berita Papua