Konferensi pers Polres Nabire ungkap lima kasus kriminal, tampak Kapolres dan jajarannya serta barang bukti hasil pengungkapan.
Kapolres Nabire AKBP Samuel Dominggus Tatiratu, S.I.K., didampingi Kasat Reskrim, Kasi Propam, dan Kasi Humas saat memimpin konferensi pers pengungkapan lima kasus kriminal di Mapolres Nabire, Selasa (11/02/2025).

NABIRE – Polres Nabire menggelar konferensi pers pada Selasa (11/02/2025) pukul 10.15 WIT, dipimpin oleh Kapolres Nabire, AKBP Samuel Dominggus Tatiratu, S.I.K., didampingi Kasat Reskrim, AKP Berthu H.E, Kasi Propam, dan Kasi Humas. Dalam konferensi tersebut, polisi merilis lima kasus kriminal yang berhasil diungkap, termasuk kasus pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pengrusakan fasilitas umum, serta pembunuhan.

Kapolres Nabire menjelaskan bahwa tiga dari lima kasus tersebut merupakan tindak pidana curas. Dua kasus terjadi di lokasi yang sama, yaitu di pertigaan Makimi, Kampung Lagari Jaya, dan melibatkan satu pelaku berinisial NT (18). Pelaku diduga melakukan perampokan sekaligus pemerkosaan terhadap korban DK (26) pada dua hari berbeda, yakni 21 dan 23 Januari 2025. Polisi berhasil mengungkap kasus ini berkat laporan masyarakat dan penyelidikan cepat oleh tim Reskrim Polres Nabire.
Kasus curas lainnya terjadi pada 25 Januari 2025 di jalur 3 belakang Masjid Nurul Huda Wonorejo, dengan korban seorang ibu rumah tangga berinisial YS (37). Pelaku berinisial YN (16) diketahui telah melakukan aksi serupa sebanyak tujuh kali. Barang bukti yang diamankan antara lain beberapa unit ponsel, sepeda motor Honda Verza, serta sebilah parang sepanjang 60 cm. Polisi masih mendalami keterlibatan pelaku dalam sindikat kejahatan lainnya.
Selanjutnya, polisi juga mengungkap kasus curanmor yang terjadi pada 8 April 2024. Dalam kasus ini, pelaku yang merupakan residivis curanmor, diketahui mencuri motor setelah mengonsumsi minuman keras. Motor hasil curian digunakan sendiri oleh pelaku hingga akhirnya berhasil ditemukan dan diamankan oleh pihak kepolisian.
Konferensi pers Polres Nabire ungkap lima kasus kriminal, tampak Kapolres dan jajarannya serta barang bukti hasil pengungkapan.

Selain itu, kasus pengrusakan fasilitas umum yang sempat viral di media sosial juga berhasil diungkap. Insiden ini terjadi pada 26 Januari 2025 di halte depan SMP Negeri 4 Nabire. Dua pelaku, berinisial ADB (19) dan BK, awalnya mengonsumsi minuman keras sebelum merusak halte. Orang tua salah satu pelaku akhirnya menyerahkan anak mereka ke polisi, yang kini telah menangani kasus tersebut lebih lanjut.

Kasus terakhir yang diungkap adalah tindak pidana pembunuhan yang terjadi pada 8 Februari 2025 di Jalan Poros Kampung Wanggar Makmur, Distrik Wanggar. Korban, berinisial AD (45), tewas akibat pertikaian setelah mengonsumsi miras bersama pelaku berinisial EYD (16). Polisi bertindak cepat dan berhasil menangkap pelaku dalam waktu kurang dari 24 jam di kawasan traffic light pasar dekat Polsek Nabire Barat.
Konferensi pers Polres Nabire ungkap lima kasus kriminal, tampak Kapolres dan jajarannya serta barang bukti hasil pengungkapan.
Barang bukti hasil pengungkapan lima kasus kriminal oleh Polres Nabire, termasuk sepeda motor, mobil, ponsel, senjata tajam, dan barang berharga lainnya yang disita dari para pelaku.
Baca juga:  Stella Misiro, S.Hut: Inklusi Pendidikan, Anak Difabel dan Masa Depan Indonesia Emas 2045

Kapolres Nabire menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya mengungkap dan menindak tegas pelaku tindak kriminal di wilayah hukumnya. Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati serta segera melapor jika melihat tindakan mencurigakan di lingkungan sekitar.

Main Tag: Polres Nabire, Kriminal Nabire, Berita Nabire, Keamanan Nabire, Curas, Curanmor, Pembunuhan, Papua Tengah, Konferensi Pers, info Nabire, info Nabire hari ini