NABIRE – Anggota DPR Otsus Papua Tengah, Stella Theresia U. Misiro, S.Hut, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menangani isu kesehatan krusial seperti HIV/AIDS dan Tuberkulosis (TBC) yang masih menjadi tantangan serius di Papua Tengah. Ia menyampaikan hal tersebut saat kunjungan kerja Komisi V DPR Papua Tengah ke Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana pada Kamis, (10/7/2025).

Stella mendorong Dinas Kesehatan segera membangun kerja sama strategis dan terintegrasi dengan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Papua Tengah, menyusul peningkatan signifikan kasus HIV, terutama di Kabupaten Nabire.

“Saya melihat KPA perlu segera merapat ke Dinas Kesehatan. Kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri dalam menghadapi masalah sebesar ini. Sinergi adalah kunci,” tegas Stella.

Baca juga:  Polsek Uwapa Gelar Razia Gabungan: Amankan Barang Bukti dan Tertibkan Pelanggaran Lalu Lintas

Plh. Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah, Dr. drg. Yohanes Tebai, MM.Kes, turut menyampaikan bahwa stigma sosial terhadap Orang Dengan HIV/AIDS (ODA) masih menjadi hambatan utama dalam upaya penanggulangan.

“Saat ini AIDS sudah bisa diobati. Obatnya tersedia di Dinas Kesehatan. Tapi masyarakat masih takut dan malu untuk memeriksakan diri karena tekanan sosial yang kuat,” ujarnya.

Selain membahas HIV dan TBC, Stella meminta laporan terkait pelaksanaan program-program yang bersumber dari Dana Otonomi Khusus (Otsus), seperti Kartu “Ko Sehat”. Ia juga meminta data terkini terkait stunting dan gizi buruk sebagai dasar penguatan fungsi legislasi dan pengawasan anggaran.

Ia turut menyampaikan aspirasi masyarakat wilayah pesisir dan kepulauan, dari timur hingga barat Papua Tengah, yang masih menghadapi keterbatasan akses layanan kesehatan dasar. Stella mengusulkan agar Dinas Kesehatan menganggarkan pengadaan Puskesmas Keliling untuk tahun anggaran mendatang.

Baca juga:  Anggota DPRD Nabire Priskila Dina Misiro Sambangi Korban Kebakaran di Kimi

“Dana Otsus harus hadir hingga ke titik terjauh. Kesehatan adalah hak dasar setiap warga, bukan hanya mereka yang tinggal di pusat kota,” tandasnya.

Komisi V DPR Papua Tengah menutup kunjungan kerja dengan meninjau fasilitas penyimpanan obat di lingkungan Dinas Kesehatan, sekaligus memberikan apresiasi atas komitmen dan kinerja jajaran dinas dalam meningkatkan layanan kesehatan di Papua Tengah.

Tim infoNabire
Editor
Tim infoNabire
Reporter