Nabire, Infonabire.com – Dukcapil Provinsi Papua Tengah bersama Dukcapil Kabupaten Nabire melakukan perekaman E-KTP bagi warga binaan Lapas Kelas IIB Nabire pada Jumat pagi (9/5/2025). Langkah ini merupakan tindak lanjut atas Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa, S.H saat berkunjung ke Lapas bulan April lalu.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Dukcapil Papua Tengah, Jeremias Mote, SSTP, MIP, menyampaikan bahwa masih banyak warga binaan yang belum memiliki Kartu Keluarga dan KTP elektronik. Menanggapi hal itu, Gubernur meminta agar pelayanan perekaman dipercepat dan didukung penuh oleh provinsi dan kabupaten.

“Kami datang menindaklanjuti surat dari Lapas Nabire. Beberapa minggu lalu, kami sudah melakukan pendataan awal, dan hari ini kami turun langsung bersama operator dari Dukcapil Nabire,” ujar Jeremias.
Perekaman dilakukan dengan sistem jemput bola. Kabupaten menyediakan perangkat, sementara provinsi mendampingi pelaksanaan. Data yang direkam hari ini akan diolah, dan hasil cetaknya akan dikirim kembali ke Lapas.
Dari total 200 lebih data yang dikirim, sekitar 100 warga binaan menjadi prioritas perekaman hari ini.
“Kami cek dulu datanya lewat aplikasi. Jika sudah pernah direkam, tidak kami ulang. Namun, jika belum, akan kami rekam langsung,” jelas Jeremias.
Beberapa warga berasal dari daerah seperti Intan Jaya, Paniai, Deiyai, dan Dogiyai. Petugas akan memverifikasi apakah mereka sudah memiliki data kependudukan di daerah asal.
Program ini juga mendukung integrasi data dengan layanan kesehatan seperti BPJS dan rumah sakit.
“Pak Gubernur mendorong agar warga binaan dapat memakai Kartu Kesehatan Papua Tengah yang terkoneksi langsung dengan sistem BPJS dan fasilitas kesehatan di Nabire,” tambahnya.
PLH Lapas Kelas IIB Nabire, Donny Worabay, juga menyampaikan apresiasinya atas perhatian pemerintah terhadap kebutuhan identitas warga binaan.

“Atas nama pimpinan, kami menyampaikan banyak terima kasih kepada Pemerintah, khususnya Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa, S.H., dan Bupati Nabire, Mesak Magai, S.Sos., M.Si., yang telah merespons permohonan perekaman E-KTP ini. Identitas sangat penting bagi warga binaan kami,” ujarnya.
Tinggalkan Balasan