NABIRE | InfoNabire.com – Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Bina Marga Papua Tengah, menanggapi rencana sejumlah warga Kota Nabire yang ingin melakukan penambalan jalan berlubang secara swadaya.

Terkait hal itu, rencana tersebut yang dihimpun media ini akan dilakukan pada hari Minggu, (28/09) pagi. Rencana ini sebelumnya muncul sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap kondisi jalan rusak yang berpotensi menimbulkan kecelakaan.

Koordinator Lapangan BPJN Bina Marga, Agus, menyampaikan apresiasi atas inisiatif warga tersebut. Menurutnya, kepedulian masyarakat menjadi tanda bahwa kondisi jalan mendapat perhatian bersama.

“Kami berterima kasih kepada masyarakat yang peduli. Namun, BPJN tetap berkewajiban melakukan perbaikan dengan standar teknis agar hasilnya kuat dan bertahan lama,” jelas Agus Rabu (24/09) sore.

Baca juga:  Pemprov Papua Tengah Gelar 10 Juta Bendera Merah Putih dan Hiburan Rakyat untuk Peringati HUT ke-80 RI

Agus menambahkan, BPJN sudah mulai mengerjakan penambalan jalan di beberapa titik utama, termasuk kawasan lampu merah Pantai Nabire hingga Jembatan Bumi Wonorejo melalui kontraktor PT Arta Makmur Permai (AMP). Ia memastikan pekerjaan akan terus dilanjutkan sampai seluruh lubang jalan yang teridentifikasi bisa tertangani.

Ia juga menyinggung soal beredarnya foto kondisi lubang jalan di kawasan lampu merah Pantai Nabire yang sempat diedit oleh netizen dengan tambahan pohon pisang. Menurut Agus, hal tersebut menunjukkan kritik dan perhatian masyarakat terhadap pentingnya perbaikan jalan di pusat kota.

Pantauan InfoNabire.com, perbaikan jalan masih berlangsung di sejumlah ruas utama Kota Nabire. Harapannya, pekerjaan dapat segera rampung sehingga masyarakat merasa lebih aman dan nyaman saat melintas.

Baca juga:  Langit Tak Lagi Biru, BMKG Nabire Prediksi Hujan
🚀 Follow WhatsApp Channel infoNabire.com untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Tim infoNabire
Editor